berikut ini ada cerita menarik dari rekan kita om Susilo Pandoyo mengenai pengalamannya menggunakan corolla dx yang pada umumnya bermesin 4k walaupun ada juga yang bermesin T series. kurang lebih seperti berikut penuturannya:
Sebenarnya merawat mesin corolla dx tidaklah sulit karena mesin yang dipergunakan adalah 4K/ kijang doyok kakaknya kijang super yaitu 5K untuk grand extra atau kijang kapsul 7K. jadi ya seperti merawat mesin pada umumnya ganti oli filter oli secara rutin setel platina, cek temperatur mesin/radiator tune up dsb. kalau rusak montir angkotpun bisa. kalau merasa komponen mesin sudah tua ya bawa cadangan seperti koil, platina, kondensor, pompa bensin, van belt dsb dari pengalaman saya menggunakan kurang lebih 3 thn jakarta semarang pp no problem dan juga sering keluar kota. spare partnyapun di kota kota kecil banyak yang menjual. demikian apa yang saya ketahui tentang corolla dx. Wassllam. wr wb.
jadi sbenarnya tidak seseram memelihara seperti mobil tua (th 80an) lainnya seperti renault, citroen, datsun, mazda, mercy, bmw, volvo dsb. kalau mas bero kebetulan sudah memantabkan pilihan mobil tua jenis toyota Corolla adalah tepat karena gampang perawatan sistem mesin kijang adalah OHV belum SOHC atau DOHC jadi tidak menggunakan timing belt buat buka tutup klep cukup pakai Push Rod (tongkat penggerak) dan spare part murah meriah dan ada dimana mana apalagi di Jakarta kayak kacang goreng
Jadi kenapa mesin jenis kijang yang OHV terkenal bandel diantaranya karena mesin OHV head cylinder tidak ada cam (noken as) hanya berisi klep dan rocker arm (pelatuk) buka tutup klepnya didorong oleh pergerakan Push Rod (tongkat) makanya cylinder headnya ramping dan tebal karena tidak ada isinya kalau terjadi over head tidak gampang pecah semacam mobil Zebra yang tipis karena cylinder headnya yang tipis karena mesin SOHC ruangan cylinder Head terpakai buat menaruh cam (noken as) dan juga memakai timing belt yang apabila putus dalam keadaan mesin jalan berakibat fatal. mesin OHV cam nya ( noken as terletak didalam carter mesin deket kruk as) yang berfungsi menggerakkan Push Rod (tongkat) bergerak naik turun membuka dan menutup klep.
dulu saya waktu masih kecil main ke kota palembang thn 80 an angkot di sana memakai kijang buaya dan kijang doyok kalau di jawa tengah mitsubishi colt T la kok sekarang saya punya corolla dx dibenak saya berpikir begini mesin dx adalah mesin kijang doyok kalau mobil saja buat angkot bandel la ini buat sedan yang cuma mengangkut 4 orang dan jalanpun terukur tidak seperti angkot mondar mandir dari pagi sampai sore yang jelas gk apa apa masih terlalu ringan kerja mesin dx ini.
Seperti itu itu lah kurang lebih penuturan dari om susilo di grup facebook CRC beberapa waktu yang lalu. semoga para pengguna corolla dx lainnya juga setuju dan sepengalaman dengan om susilo. Bravo terus Corolla DX Indonesia.
salken buat admin icdxc... saya izin berguru dan menimba ilmu di blog ini yah oom 🙏🙏🙏
BalasHapus